Lambang Sekolah
Semua Pasti Bisa
Di dunia ini tidak ada sesutu yang tidak bisa kecuali yang memang tidak mungkin. Coba dan cobalah terus, jangan pernah menyerah dan mudah putus asa. Kegagalan adalah pengalaman yang terbaik untuk meraih kesuksesan. Orang yang gagal dan mau memperbaiki apa penyebab kegagalannya masih lebih baik daripada orang yang sukses tapi tidak mengetahui bagaimana mereka menuju kesuksesannya.
Bahan Pelajaran
Pengikut
Diberdayakan oleh Blogger.
Sabtu, 05 Februari 2011
Sudahkah??????????????
13.01 |
Diposting oleh
UPT SMPN 1 DASUK
“ Menjadi profesional, berarti menjadi ahli dalam bidangnya. Dan seorang ahli, tentunya berkualitas dalam melaksanakan pekerjaannya. Akan tetapi tidak semua Ahli dapat menjadi berkualitas. Karena menjadi berkualitas bukan hanya persoalan ahli, tetapi juga menyangkut persoalan integritas dan personaliti
Dan kata profesional bukan hanya kata baku yang diperuntukkan bagi mereka yang kerja dikantoran. Bekerja di dalam ruang berAC, memakai kemeja, jas mahal, celana bahan bagi laki-lakinya, atau memakai blazer, rok mini, berkutat dengan orang-orang penting yang biasa disebut dengan istilah “meeting”. Tidak! kata professional berlaku untuk setiap profesi. Termasuk guru.
Guru harus memiliki keahlian tertentu dan distandarkan secara kode keprofesian. Bila ia tak punya keahlian menjadi guru maka tidak dapat disebut sebagai guru. Oleh karnanya tidak semua orang bisa menjadi guru.
Namun, pada kenyataannya banyak ditemui bahwa pilihan profesi guru sebagai pilihan profesi terakhir. Profesi ini dirasa kurang bonafide, dekat dengan status sosial menengah ke bawah, bergaji kecil, tidak sejahtera, dan hidup dibawah garis kemiskinan. Bahkan ada guru yang diambil dengan asal comot. Yang penting ada yang mengajar.
Padahal guru adalah operator kurikulum pendidikan. Pengentas kebodohan Ia merupakan mata rantai dan pilar peradan sekaligus benang merah kemajuan suatu masyarakat dan motor penggerak peradaban suatu bangsa.
Dapat dibayangkan bila profesi ini diamanahkan bagi mereka yang tidak profesional dan menjadikan profesi ini sebagai pilihan terakhir. Akan dibawa kemana bangsa ini?
Guru Profesional
Guru profesional adalah guru yang meramu kualitas dan integritasnya. Mereka tidak hanya memberikan pembelajaran bagi peserta didiknya tapi mereka juga harus menambah pembelajaran bagi mereka sendiri karena jaman terus berubah. Ia harus terus meningkatkan kemampuan serta keterampilannya dalam berbagai bidang.
Perningkatan kualitas ini tidak hanya didapat melalui ruang formal saja. Tapi juga bisa melalui pelatihan-pelatihan peningkatan kualitas guru. Dan diharapkan peningkatan kualitas guru ini dapat menghapus stigma akan penyakit guru dibawah ini.
Agar tidak ada lagi 11 penyakit yang rentan diderita guru:
1. Tipes : Tidak punya selera
2. Mual : mutu amat lemah
3. Kudis : Kurang disipiln
4. Asma : Asal masuk kelas
5. Kusta : Kurang Strategi
6. TBC : Tidak Bisa Computer
7. KRAM : Kurang Terampil
8. Asam Urat : Asal Sampaikan materi urutan kurang akurat
9. Lesu : Lemah Sumber
10. Diare : Dikelas Anak-anak remehkan
11. Ginjal : Gajinya nihil jarang aktif dan terlambat
Yuk jadi guru berkualitas. Yang menjadikan profesinya tidak hanya profesi penopang kehidupannya di dunia tapi juga sebagai tabungan untuk kehidupannya di akhirat.
Mari kita renungkan …..apakah kita berada dalam urutan guru yang telah di sebutkan diatas????? Kalu ya…mari kita benahi sedikit demi sedikit….pasti kita bisa……
Trim’s………………
Label:
Sudahkah....???????
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
DAFTAR ISI
Salam Pendidikan
Hari ini harus lebih baik daripada kemarin. Hari ini adalah perjuangan, kemarin adalah masa kenangan, hari besok adalah impian. Berbuatlah mulai hari ini. Tiada kamus terlambat untuk berbuat, dan berbuat baik. Jadilah yang terbaik pada hari ini dan hari besok
Cara Mengirim Posting Ke Blog Sekolah, kirim via Email ke :
smpndasuk.resmi@
blogger.com
Kiriman posting akan disensor terlebih dahulu oleh Admin, tanpa mengurangi
isi dari postingan atau berita yang anda kirim.
Bagi pembaca tulislah komentar di akhir bacaan, Saran dan kritik membangun
kami tunggu.
Terima kasih atas partisipasinya.
Admin
0 komentar:
Posting Komentar