Lambang Sekolah
Semua Pasti Bisa
Di dunia ini tidak ada sesutu yang tidak bisa kecuali yang memang tidak mungkin. Coba dan cobalah terus, jangan pernah menyerah dan mudah putus asa. Kegagalan adalah pengalaman yang terbaik untuk meraih kesuksesan. Orang yang gagal dan mau memperbaiki apa penyebab kegagalannya masih lebih baik daripada orang yang sukses tapi tidak mengetahui bagaimana mereka menuju kesuksesannya.
Bahan Pelajaran
Pengikut
Diberdayakan oleh Blogger.
Sabtu, 26 November 2011
Mengapa Hukuman Perlu di Berikan pada Anak?
21.35 |
Diposting oleh
UPT SMPN 1 DASUK
Mengapa Hukuman Perlu di
Berikan pada Anak? Setiap orang tua bisa
dikata tidak pernah ada yang tidak menghukum anaknya. Dalam
batas-batas tertentu, hukuman kepada anak bisa menjadi wajib, dan dalam
batas-batas tertentu hukuman tidak diperbolehkan. Tujuan
memberikan hukuman agar
anak bisa menjadi lebih baik, lebih maju, lebih santun dan lebih berguna bagi
teman dan lingkungan di mana anak berada. Bukan hukuman yang akan menjadikan
anak semakin terpuruk, sedih, atau malah depresi.
Mengapa Hukuman perlu
diberikan pada anak? Ada
beberapa alasan mengapa hukuman itu harus diberikan pada anak yang bersalah,
diantaranya yaitu:
1.
Agar
anak tidak mengulangi kejadian yang sama
Ketika
sekali waktu anak melakukan kesalahan, mungkin kita bisa memakluminya dan
memberikan pengertian, akan tetapi jika berulang kali melakukan kesalahan yang
sama maka sebagai orang tua kita bisa marah melihat perilaku demikian. Dalam
hal ini hukuman memang dimaksudkan agar anak jera (kapok) untuk melakukan
kesalahan yang sifatnya sama.
2.
Dapat
mengambil pelajaran dan hikmah
Kesalahan
bagaimanapun juga akan menjadikan anak untuk bisa mengambil pelajaran tentang
peristiwa yang dihadapinya. Dengan pemberian hukuman kepada anak, diharapkan ia
akan bersikap hati-hati diwaktu yang sama sekaligus jika ia bisa
mensosialisasikan perbuatan yang kurang baik itu hendaknya jangan dilakukan
kepada teman, saudara, atau orang lain, itu berarti menandakan bahwa anak sudah
bisa mengambil pelajaran atas kesalahannya itu.
3.
Konsistensi
Sebuah Perjanjian
Hukuman yang baik pada dasarnya adalah sebuah konsekuensi dari
perjanjian yang kita buat bersama dengan anak. Makna hukuman yang kita berikan
kepada anak harus kita pahami bahwa hukuman bukanlah untuk memuaskan nafsu dan emosi kita ketika anak berbuat kesalahan,
dan setelah emosi kita luntur maka berakhirlah hukuman yang kita berikan kepada
anak.
Jadi, Hukuman perlu diberikan pada anak karena pada dasarnya pemberian
hukuman pada anak diharapakan akan berpengaruh pada jiwanya, setiap anak akan
sadar bahwa apapun perbuatan yang ia lakukan akan dimintai pertanggungjawaban.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
DAFTAR ISI
Salam Pendidikan
Hari ini harus lebih baik daripada kemarin. Hari ini adalah perjuangan, kemarin adalah masa kenangan, hari besok adalah impian. Berbuatlah mulai hari ini. Tiada kamus terlambat untuk berbuat, dan berbuat baik. Jadilah yang terbaik pada hari ini dan hari besok
Cara Mengirim Posting Ke Blog Sekolah, kirim via Email ke :
smpndasuk.resmi@
blogger.com
Kiriman posting akan disensor terlebih dahulu oleh Admin, tanpa mengurangi
isi dari postingan atau berita yang anda kirim.
Bagi pembaca tulislah komentar di akhir bacaan, Saran dan kritik membangun
kami tunggu.
Terima kasih atas partisipasinya.
Admin
1 komentar:
Kriteria hukuman yang baik :
(1) Hindari hukuman fisik, kecuali yang bersifat menyehatkan, misal lari, push up,dll. (2) Masih dalam batas kemampuan siswa, (3) Bermanfaat bagi siswa itu sendiri, misal minta maaf pada semua guru, menghafal sesuatu yang memang perlu dihafalkan, (4) Sentuh dengan pendekatan dari hati ke hati (kekeluargaan), apa pun hukuman yang diberikan harus dijelaskan sehingga siswa yang bersangkutan menyadari akan kesalahannya.
Posting Komentar